Fenomena Jilboobs

Fenomena Jilboobs kini marak. Pemakai Jilbab yang menonjolkan tubuhnya disebut Jilboobs. Banyak muslimah yang masih memakai jilbab ketat macam ini. Sehingga menuai kontroversi.

Perempuan adalah ciptaan Tuhan yang paling indah. Sehingga ia mesti terjaga kemuliaannya. Untuk itu, tubuh perempuan hendaknya tertutup. Anggapan bahwa hijab sebagai penghalang kemerdekaan perempuan, atau sejenisnya sebenarnya keliru. Sebab mengobral keindahan tubuh perempuan pada khalayak ramai sebenarnya merendahkan derajat perempuan itu sendiri.

Islam memerintahkan agar perempuan menutup tubuhnya. Ada perbedaan antara menutup dan membungkus. Membungkus berarti menonjolkan tubuh perempuan, tidak demikian dengan membungkus. Fenomena Jilboobs berarti membungkus. Tetap menggunakan jilbab tapi menonjolkan tubuh perempuan.

Jika ditinjau dari sudut syariat, tentu hal ini kurang baik. Namun, bahwa seseorang perempuan telah berusaha untuk "membungkus" auratnya, adalah satu hal yang patut diapresiasi. Sehingga dibutuhkan kebijaksanaan dalam melihat fenomena ini.

Jilboobs, semestinya tidak dicaci. Sebab setidaknya ia telah berusaha, meski baru sampai kadar membungkus. Para pengguna Jilboobs mesti terus didorong, bahwa kebaikan yang telah ia lakukan hendaknya ia lanjutkan sampai benar benar membungkus tubuhnya. 


EmoticonEmoticon