B.F. Matthes, Misionaris-Antropolog yang sangat Berjasa


BF Matthes, Misionari-Antropolog yang Sangat Berjasa


Mungkin bisa dikatakan, orang bule yang paling memahami orang bugis-makassar adalah B.F. Matthes. Betapa tidak, karya-karyanya tentang orang bugis-makassar sangat lengkap. Mulai dari kamus bugis-makassar-belanda, penulisan ulang epos Ilagaligo, atlas hingga terjemahan bibel dalam bahasa bugis. Matthes pulalah yang pertama membuat sekolah di Makassar, tepatnya di gedung Mulo saat ini.


Lahir tanggal 16 Januari 1818 putra seorang pendeta H.J Matthes, pria ini mewarisi kesalehan keluarganya. Saat berusia sekitar 17 tahun (1835) beliau terdaftar sebagai mahasiswa sastra dan theologia di Leiden. Kelak, pengetahuannya tentang dunia kesusastraan, bukan hanya membantunya dalam memahami sastra bugis-makassar, namun juga menyelamatkan Epos terbesar dunia, Ilagaligo.

Enam tahun kemudian, Matthes ditahbiskan sebagai pendeta Lutheran Injili. Lalu bersama Snouck Hurgronye, beliau dikirim ke Indonesia. Snouck ke Aceh, Matthes ke Sulawesi selatan. Lelaki yang bernama lengkap Benyamin Fredricus Matthes ini menginjakkan kaki di Tanete (Barru) sekitar tahun 1852 dan bertemu Colliq PujiE Ratna Kencana Arung Pancana Toa. Ia sangat tertarik untuk mengetahui Epos Ilagaligo dan mengantarkannya pada wawancara mendalam dengan Colliq PujiE. Dari Colliq PujiE lah, Matthes dapat mengumpulkan serakan-serakan Sure' galigo hingga terkumpul menjadi 300.000 baris. Entah sadar atau tidak, Matthes telah sangat berjasa menyelamatkan warisan budaya dunia. Sebuah karya sastra terbesar didunia.

Bisa dikatakan, Colliq PujiE adalah guru bahasa Matthes. Sehingga bukan hanya mengumpulkan Sure' Galigo, namun Matthes juga berhasil menyusun kamus Bugis-Makassar-Belanda (terbit 1874). Menyusun Atlas Etnografi, yang menggambar dengan sangat teliti bentuk rumah, peralatan ritual bissu, peralatan besi, peralatan penangkap ikan dan berbagi kehidupan sehari-hari orang bugis makassar. Nyata sangat nampak keahlian Matthes dalam menggambar dan mewarnai.

BF. Matthes berumur sekitar 90 tahun dan meninggal 1908. Beliau meninggalkan banyak karya yang kelak menjadi referensi penting bagi mereka yang ingin mempelajari budaya bugis makassar.(arm)

Sampul  Bibel Kitab Raja-Raja Terjemahan Matthes

Halaman Pertama Bibel Kitab Raja-Raja Terjemahan Matthes

Buku Atlas Etnografi
Ilustrasi Matthes tentang peralatan penangkapan ikan tradisional

Ilustrasi Matthes tentang peralatan tenun



Ilustrasi Matthes tentang peralatan rumah tangga


Ilustrasi Matthes tentang senjata, tameng dan baju besi


EmoticonEmoticon